Tuesday, June 17, 2025

IKN Tiru Jakarta

 

tir
belajar dari jakarta

Indonesia, sebagai negara yang sedang berkembang, menghadapi berbagai tantangan dalam pengelolaan perkotaan. IKN mampersiapkan diri dengan belajar dari pengalaman kota Jakarta, terutama dalam hal pengelolaan sampah, air, dan transportasi. 

Pengelolaan Sampah: Pelajaran dari Jakarta
Jakarta, sebagai ibu kota yang padat penduduk, telah lama berjuang dengan masalah sampah. Setiap harinya, Jakarta menghasilkan sekitar 7.000 ton sampah, hanya sebagian kecil yang dikelola dengan baik. Pengalaman Jakarta dalam pengelolaan sampah dapat menjadi pelajaran berharga bagi IKN. Otorita IKN telah mengamati berbagai metode yang diterapkan di Jakarta, termasuk sistem pengumpulan dan pemilahan sampah yang lebih efisien.

Salah satu langkah yang dapat diadopsi adalah peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemilahan sampah dari sumbernya. Program edukasi dan kampanye lingkungan dapat membantu masyarakat memahami cara mengelola sampah dengan lebih baik. Selain itu, penerapan teknologi dalam pengelolaan sampah, seperti penggunaan aplikasi untuk pelaporan dan pengumpulan sampah, juga dapat meningkatkan efisiensi.

Pengelolaan Air: Tantangan dan Solusi
Masalah air bersih juga menjadi tantangan besar di Jakarta. Dengan populasi yang terus meningkat, kebutuhan akan air bersih semakin mendesak. IKN perlu belajar dari pengalaman Jakarta dalam mengelola sumber daya air. Salah satu solusi yang dapat diterapkan adalah pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan, seperti sistem pengolahan air limbah yang efisien dan penggunaan teknologi ramah lingkungan untuk pengolahan air.

Jakarta telah menerapkan beberapa proyek untuk meningkatkan kualitas air, seperti revitalisasi sungai dan pembangunan waduk. IKN dapat mengadopsi pendekatan serupa dengan merencanakan sistem drainase yang baik dan menjaga kebersihan sumber air. Selain itu, penting untuk melibatkan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan dan sumber air, sehingga mereka merasa memiliki tanggung jawab terhadap keberlanjutan sumber daya air.

Transportasi: Membangun Sistem yang Efisien
Sistem transportasi di Jakarta sering kali menjadi sorotan karena kemacetan yang parah. IKN memiliki kesempatan untuk merancang sistem transportasi yang lebih baik sejak awal. Dengan belajar dari kesalahan Jakarta, IKN dapat mengembangkan sistem transportasi yang terintegrasi dan ramah lingkungan. Salah satu langkah yang diambil adalah menggandeng tiga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk mempelajari infrastruktur transportasi Jakarta.

Penting bagi IKN untuk mengembangkan transportasi publik yang efisien, seperti bus rapid transit (BRT) dan kereta ringan, yang dapat mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi. Selain itu, pengembangan jalur sepeda dan pejalan kaki juga harus menjadi prioritas untuk menciptakan kota yang lebih ramah bagi semua penggunanya. Dengan merancang sistem transportasi yang baik, IKN dapat mengurangi kemacetan dan polusi, serta meningkatkan kualitas hidup warganya.

Pengalaman kota Jakarta dalam pengelolaan sampah, air, dan transportasi memberikan banyak pelajaran berharga bagi kota IKN. Dengan mengadopsi praktik terbaik dan menghindari kesalahan yang telah terjadi, IKN memiliki potensi untuk menjadi kota yang lebih berkelanjutan dan efisien. Keterlibatan masyarakat dalam menjaga lingkungan dan sumber daya juga sangat penting untuk mencapai tujuan ini.
 
sumber berita:

0 comments:

Post a Comment