![]() |
ibukota kaltim? |
Partai NasDem mengusulkan agar IKN Nusantara juga dijadikan ibu kota provinsi Kaltim. Sementara itu, Golkar menyatakan akan mengkaji usulan tersebut dengan cermat.
IKN Nusantara memang dirancang sebagai pusat pemerintahan baru Indonesia, menggantikan Jakarta yang selama ini menjadi ibu kota negara. Lokasinya di Kalimantan Timur dipilih karena berbagai alasan strategis, mulai dari pengurangan beban Jakarta, pemerataan pembangunan, hingga potensi sumber daya alam yang melimpah di wilayah tersebut.
Namun, secara administratif, IKN Nusantara bukanlah ibu kota provinsi Kaltim. Saat ini, ibu kota Kaltim adalah Samarinda. Usulan NasDem agar IKN juga menjadi ibu kota Kaltim berarti ada perubahan besar dalam struktur pemerintahan daerah dan tata kelola wilayah.
Usulan NasDem: IKN Jadi Ibu Kota Kaltim
Partai NasDem secara resmi mengusulkan agar IKN Nusantara dijadikan ibu kota provinsi Kalimantan Timur. Dalam pandangan NasDem, langkah ini akan menyederhanakan birokrasi dan memperkuat posisi IKN sebagai pusat pemerintahan sekaligus pusat pemerintahan provinsi. Dengan demikian, pembangunan dan pengembangan wilayah dapat lebih terintegrasi dan efisien.
NasDem juga menegaskan bahwa jika IKN batal menjadi ibu kota negara, maka setidaknya IKN tetap bisa menjadi ibu kota Kaltim. Ini menunjukkan fleksibilitas dan keinginan untuk memaksimalkan potensi wilayah IKN, sekaligus menjaga momentum pembangunan di kawasan tersebut.
Sikap Golkar: Kajian Mendalam dan Perhitungan Matang
Sementara itu, Golkar menyatakan sikap yang lebih hati-hati. Partai berlambang pohon beringin ini akan melakukan kajian mendalam sebelum mengambil keputusan terkait usulan IKN menjadi ibu kota Kaltim. Golkar menekankan pentingnya perhitungan yang matang, baik dari sisi administratif, ekonomi, sosial, maupun politik.
Golkar menyadari bahwa perubahan status ibu kota provinsi bukan perkara mudah. Ada banyak aspek yang harus diperhatikan, seperti dampak terhadap masyarakat lokal, infrastruktur, anggaran, dan kesinambungan pembangunan. Oleh karena itu, Golkar memilih untuk tidak terburu-buru dan memastikan semua aspek sudah dipertimbangkan secara komprehensif.
sumber berita: metrotv, kompas, detik - video
IKN Nusantara memang dirancang sebagai pusat pemerintahan baru Indonesia, menggantikan Jakarta yang selama ini menjadi ibu kota negara. Lokasinya di Kalimantan Timur dipilih karena berbagai alasan strategis, mulai dari pengurangan beban Jakarta, pemerataan pembangunan, hingga potensi sumber daya alam yang melimpah di wilayah tersebut.
Namun, secara administratif, IKN Nusantara bukanlah ibu kota provinsi Kaltim. Saat ini, ibu kota Kaltim adalah Samarinda. Usulan NasDem agar IKN juga menjadi ibu kota Kaltim berarti ada perubahan besar dalam struktur pemerintahan daerah dan tata kelola wilayah.
Usulan NasDem: IKN Jadi Ibu Kota Kaltim
Partai NasDem secara resmi mengusulkan agar IKN Nusantara dijadikan ibu kota provinsi Kalimantan Timur. Dalam pandangan NasDem, langkah ini akan menyederhanakan birokrasi dan memperkuat posisi IKN sebagai pusat pemerintahan sekaligus pusat pemerintahan provinsi. Dengan demikian, pembangunan dan pengembangan wilayah dapat lebih terintegrasi dan efisien.
NasDem juga menegaskan bahwa jika IKN batal menjadi ibu kota negara, maka setidaknya IKN tetap bisa menjadi ibu kota Kaltim. Ini menunjukkan fleksibilitas dan keinginan untuk memaksimalkan potensi wilayah IKN, sekaligus menjaga momentum pembangunan di kawasan tersebut.
Sikap Golkar: Kajian Mendalam dan Perhitungan Matang
Sementara itu, Golkar menyatakan sikap yang lebih hati-hati. Partai berlambang pohon beringin ini akan melakukan kajian mendalam sebelum mengambil keputusan terkait usulan IKN menjadi ibu kota Kaltim. Golkar menekankan pentingnya perhitungan yang matang, baik dari sisi administratif, ekonomi, sosial, maupun politik.
Golkar menyadari bahwa perubahan status ibu kota provinsi bukan perkara mudah. Ada banyak aspek yang harus diperhatikan, seperti dampak terhadap masyarakat lokal, infrastruktur, anggaran, dan kesinambungan pembangunan. Oleh karena itu, Golkar memilih untuk tidak terburu-buru dan memastikan semua aspek sudah dipertimbangkan secara komprehensif.
sumber berita: metrotv, kompas, detik - video
0 comments:
Post a Comment