Thursday, July 24, 2025

Sekolah Rakyat di Sekitar IKN

sek
ilustrasi sekolah rakyat di ikn

 

Bersamaan dengan geliat pembangunan fisik kota IKN, perhatian besar juga digelontorkan untuk pendidikan masyarakat lokal, sekitar ilayah IKN, khususnya melalui pendirian Sekolah Rakyat. Di Penajam Paser Utara (PPU) dan Samarinda, program ini bukan sekadar proyek, tapi menjadi jawaban nyata untuk menekan angka anak putus sekolah dan memutus rantai kemiskinan ekstrem.

Apa Itu Sekolah Rakyat?
Sekolah Rakyat (SR) adalah Program Pemerintah yang merupakan inovasi pendidikan yang mengusung konsep sekolah gratis, berasrama, dan inklusif, didedikasikan khusus untuk anak-anak dari keluarga miskin di seluruh Indonesia. Seluruh kebutuhan pendidikan, termasuk makan dan minum siswa, benar-benar ditanggung oleh pemerintah pusat. Karenanya, tak heran jika pemerintah menggelontorkan dana besar agar setiap anak kurang mampu memiliki peluang yang sama untuk masa depan lebih cerah.

Penajam Paser Utara (PPU): Rp25 Miliar Digelontorkan untuk Pendidikan Anak Miskin
Di PPU, pemerintah telah mengalokasikan dana awal Rp25 miliar yang digelontorkan khusus untuk pembangunan Sekolah Rakyat. Ini adalah langkah konkret dalam mendukung pemerataan pendidikan di sekitar IKN.

Pemerintah PPU sudah menyiapkan lahan 6,7 hektare di Kelurahan Lawe-Lawe, Kecamatan Penajam. Luas lahan ini melampaui syarat minimum pemerintah pusat, memperlihatkan keseriusan daerah dalam menyambut program ini. Sekolah Rakyat PPU nanti akan mencakup sekolah dari tingkat SD, SMP hingga SMA, lengkap dengan asrama dan fasilitas penunjang seperti meja, kursi, serta kebutuhan belajar lainnya. Bahkan pemerintah daerah turut membuka akses jalan menuju lokasi sekolah untuk memastikan kemudahan transportasi bagi siswa dan guru. Program ini diharapkan mampu menurunkan angka putus sekolah dan memberikan masa depan lebih baik bagi setidaknya 10.000 anak kurang mampu di PPU.

Samarinda: Sekolah Rakyat Siap Menjadi Teladan Inklusi Pendidikan
Samarinda mendapat kehormatan sebagai kota pertama yang “siap bangun” Sekolah Rakyat di Kalimantan Timur, mendahului empat daerah lain berkat kesiapan lahan dan komitmen pemerintah kota.

Lokasi sementara pelaksanaan Sekolah Rakyat di Samarinda akan memanfaatkan fasilitas SMA 16, sambil menunggu pembangunan gedung baru yang lebih permanen. Pemerintah kota sudah menyiapkan sistem pendaftaran dan menargetkan 200 kuota khusus untuk anak dari keluarga miskin ekstrem, sehingga tidak ada lagi alasan anak putus sekolah hanya karena keterbatasan biaya atau akses. Sekolah ini juga akan dirancang untuk memberdayakan dan membina anak-anak agar memiliki bekal keterampilan dan karakter tangguh guna menghadapi tantangan zaman. Dengan semua kebutuhan pokok siswa dipenuhi negara, diharapkan mereka bisa fokus belajar tanpa memikirkan beban ekonomi keluarga mereka. Pemerintah Kota Samarinda menekankan pentingnya seleksi guru yang transparan dan bebas kolusi, mengutamakan kualitas pengajaran demi hasil pendidikan maksimal.

Dampak ke Depan
Program Sekolah Rakyat bukan hanya menyasar pengurangan angka kemiskinan ekstrem, tapi menjadi pondasi mewujudkan generasi unggul di kawasan penyangga IKN. Dengan akses pendidikan berkualitas yang benar-benar gratis dan ditunjang fasilitas asrama, diharapkan anak-anak tidak lagi terbebani masalah ekonomi keluarga.

Dengan dana digelontorkan pemerintah pusat, lahan sudah siap, dan seluruh kebutuhan siswa dijamin negara, Sekolah Rakyat adalah harapan baru untuk generasi PPU dan Samarinda. Program ini memperlihatkan semangat gotong royong antara pemerintah pusat dengan daerah untuk memastikan tak ada anak tertinggal dari kemajuan IKN kelak.

sumber berita: suara - 25Msuara - 67Hsuara - samarinda

0 comments:

Post a Comment